Tudia sampai lidah dipotong untuk berhenti berdengkur




Berdengkur memang mengganggu orang lain yang tidur bersama. Berbagai cara pun dilakukan agar tidak lagi tidur berdengkur, salah satunya dengan pembedahan. Lucunya, operasi yang satu ini cukup ekstrim, kerana melibatkan pemotongan lidah!




Operasi potong lidah - tepatnya: pemotongan pangkal lidah disebut Trans Oral Robotic. Sesuai namanya, operasi ini dilakukan dengan menggunakan bantuan robot kerana rongga di bahagian tersebut terlalu sempit untuk dioperasi secara manual.

Salah seorang pesakit yang pernah menjalani operasi ini, Anthony Brake asal Inggris mengaku kini boleh tidur lebih nyenyak. Sebelumnya ia sering mendengkur, lalu dokter mendiagnosisnya mengalami obstructive sleep apnea ataui henti nafas saat tidur sehingga tidurnya tidak nyenyak.

"Sekarang saya boleh tidur 8 jam nonstop dan jarang merasa kelelahan. Masih berdengkur sedikit, tetapi sudah seburuk sebelumnya," kata Brake yang menjalani operasi ini 2 tahun lalu di St Mary Hospital, seperti dikutip dari Dailymail, Selasa (10/4/2012).

Teknik operasi yang tergolong baru ini dilakukan dalam 3 tahap, yang diawali dengan memotong bahagian pangkal lidah yang disebut epiglottis. Selanjutnya permukaan pangkal lidah yang tersisa dipangkas sedikit untuk melebarkan saluran napas, lalu yang terakhir dinding atas mulut diperlebar.

Dr Bhik Kotecha yang mengoperasi Brake mengatakan bahawa operasi ini sangat baru dan baru dikerjakan pada 3 pesakit di Inggris. Namun diperkirakan, operasi ini akan diminati kerana tidak memakan waktu lama dan boleh memberikan solusi penyelesaian tetap.

Meski demikian, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam operasi ini termasuk pesakit tidak boleh terlalu gemuk. Pesakit yang akan dioperasi tidak boleh memiliki Indeks Massa Tubuh (IMT) di atas 35 kg/m2, sebab jika lemak tubuhnya terlalu banyak maka tingkat keberhasilannya akan lebih rendah.

Sumber
Nuffnang
Santai

Ulasan